Tanjungpinang, 05 Juni 2024 – Tim KJM Sempena telah melakukan wawancara eksklusif kepada dua alumni Teknik Elektro angkatan 2017, yakni Muhammad Andika dan Ega Indriawan.
Muhammad Andika saat ini sedang bekerja di PT. Infineon Technologies di Cegled, Hungaria. Kini posisinya adalah sebagai Process Engineering, yang bertugas mengawasi setiap prosedur dari produksi bagian DCB di Econo yang produksi IGBT. Sementara Ega Indriawan, saat ini sedang bekerja di PT Yoshikawa di Miyazaki, Jepang. Beliau saat ini sedang menjabat posisi sebagai process engineer.
Proses mereka untuk diterima di perusahaan ternama dan luar negeri bermula dari coba-coba. Andika mengatakan bahwa “Sama seperti di Batam, PT Infineon adalah perusahaan semikonduktor. Karena dia berada di Eropa, jadi tertarik sih kalau bisa mendapatkan pengalaman bekerja di sana.” Begitu pula dengan Ega yang awalnya hanya coba-coba melamar di PT Yoshikawa Bintan kemudian pindah ke PT Yoshikawa di Jepang. Kata Ega, “Dimana ada PT yang buka lowongan kerja, langsung saya lamar. Jadi niat awalnya adalah bekerja dan menambah pengalaman baru. Apalagi di PT Yoshikawa Bintan pada waktu itu lumayan dekat dengan rumah dan UMK-nya lebih tinggi daripada pekerjaan sebelumnya yang di Tanjungpinang.”
Tinggal di Hungaria dan Jepang secara tidak langsung memberikan mereka banyak pengalaman. Menurut Andika, pengalaman yang dia dapatkan adalah dapat mengenal sifat-sifat orang dan belajar bertanggung jawab seperti kalau ada kerusakan harus langsung lapor ke atasan. Adapun pengalaman bagi Ega sendiri adalah dapat mengenal dunia industri, karena sebelumnya mengenal dunia hospitality. Ia juga mendapatkan pengalaman tentang merancang sebuah proses, menghadapi dan menyelesaikan masalah, mendapatkan pengalaman bekerja dengan orang-orang yang berbeda sifatnya, serta bagaimana bertanggung jawab memegang sebuah pekerjaan.
Adapun kendala yang mereka hadapi adalah bahasa. Oleh sebab itu, di akhir sesi wawancara mereka berpesan kepada mahasiswa-mahasiswa FTTK untuk mempelajari bahasa asing, minimal Bahasa Inggris. Sesuai dengan yang dikatakan Ega, “Kuliah yang rajin, minimal masuk. Jangan sampai bolos. Belajarlah bahasa asing, terserah sukanya bahasa apa. Tapi rekomendasi saya belajar Bahasa Inggris. Karena ketika melamar kerja, banyak PT yang membutuhkan karyawan yang bisa bahasa inggris. Mulai dari tes, interview, meeting dengan pimpinan/atasan, bertemu dengan klien atau vendor asing, itu semua pakai bahasa inggris. Kecuali kalau kliennya sesama orang Indonesia. Kemudian kalau ada pelatihan dari BLK yang ada di batu 8 tuh bagus diikuti. Bisa menambah skill kompetensi dan sertifikat BNSP untuk nambah-nambah portofolio. Dan yang terakhir, bersyukur dan berdoa.”
Begitu pula dengan Andika yang berpesan, “Eksplor dan cari skill baru di internet, pelatihan elektro, mesin, otomotif, autocad, dll. Terus bahasa juga penting. Kalau saya pakai duolingo, jadi main sambil belajar. Tapi lebih baik kalian pelajari Bahasa Inggris dan Mandarin. Karena dua bahasa itu banyak dibutuhkan. Terus ikuti seminar-seminar yang biasanya di share sama dosen. Dan juga rajin masuk dan rajin buat tugas. Buat tugas di sini maksudnya bukan asal buat tugas, tapi dipelajari ilmunya. Karena itu berguna pas interview kerja. Jadi, pas interview itu ditanyain kembali materi-materi mulai dari semester 1.”
Narasumber: Ega Indriawan, Muhammad Andika
Pewawancara: Rani Nadia Sihombing
Penulis: Amelia
